Rabu, 22 Januari 2025

Anak Usaha PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) Raih Pembiayaan Rp5,9 Triliun dari Bank BUMN

Anak Usaha PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) Raih Pembiayaan Rp5,9 Triliun dari Bank BUMN
Anak Usaha PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) Raih Pembiayaan Rp5,9 Triliun dari Bank BUMN

Jakarta - Anak usaha PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET), yaitu PT Mega Akses Persada (MAP), telah mencetak pencapaian penting dengan mendapatkan fasilitas pembiayaan jumbo senilai total Rp5,9 triliun dari dua bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Langkah strategis ini merupakan upaya untuk memperkuat posisi perseroan dalam sektor bisnis yang dimilikinya.

Fasilitas pembiayaan tersebut disahkan melalui penandatanganan perjanjian pembiayaan dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) pada 20 Januari 2025. Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, 21 Januari 2025, Sekretaris Perusahaan PT Indoritel Makmur Internasional Tbk, Kiki Yanto Gunawan, menyatakan, "MAP telah menandatangani perjanjian pembiayaan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI)" Selasa, 21 Januari 2025.

Penandatanganan perjanjian tersebut melibatkan tiga jenis fasilitas pembiayaan, yaitu Perjanjian Ketentuan Umum No.13, Perjanjian Kredit No.14, dan Perjanjian Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah Mutanaqishah No.15. Ketiga dokumen ini ditandatangani di hadapan Notaris Nurhasana SH di Jakarta, menandakan keseriusan langkah bisnis perseroan.

Pembiayaan yang didapatkan PT Mega Akses Persada terbagi dalam tiga tranche. Tranche A sebesar Rp2,750 triliun, diikuti oleh Tranche B sebesar Rp1,500 triliun, dan Tranche C sebesar Rp1,650 triliun. Semua fasilitas tersebut memiliki jangka waktu 13 tahun yang termasuk periode availabilitas, menunjukkan fleksibilitas dan kemudahan bagi perseroan dalam pengelolaan keuangan jangka panjang.

Dari segi suku bunga, pinjaman ini menawarkan kombinasi antara suku bunga tetap dan suku bunga mengambang. Untuk suku bunga tetap (fixed) ditetapkan sebesar 7,50 persen per tahun. Sedangkan suku bunga mengambang (floating) dihitung berdasarkan tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia, dengan tambahan 1 persen di atas tingkat BI 7 Days Reverse Repo Rate.

Salah satu kunci keberhasilan perseroan dalam memperoleh fasilitas pembiayaan ini adalah pengamanan risiko kredit melalui sejumlah agunan. Perseroan telah menyediakan agunan berupa peralatan fiber optic yang dibiayai dari fasilitas pembiayaan tersebut, serta fidusia atas piutang perusahaan. Tidak hanya itu, perseroan juga memberikan gadai saham dari seluruh kepemilikan pemegang saham MAP, seluruh rekening escrow dan giro pada agen escrow, dan Letter of Undertaking (LoU) dari Perseroan.

Langkah strategis ini tidak hanya memperkuat posisi finansial PT Mega Akses Persada, tetapi juga memberikan dampak signifikan kepada PT Indoritel Makmur Internasional Tbk dalam menghadapi persaingan di sektor ritel yang semakin kompetitif. Keberadaan dana segar ini diharapkan mampu menambah optimisme dan daya saing yang tinggi di pasar.

Dalam konteks makroekonomi, fasilitas pembiayaan dari dua bank BUMN ini menandakan kepercayaan lembaga keuangan terhadap kelangsungan dan strategi bisnis perseroan. Terlebih, dengan struktur permodalan yang semakin kuat, PT Indoritel Makmur Internasional Tbk diharapkan dapat mengakselerasi pertumbuhannya lebih jauh.

Langkah inovatif dari PT Mega Akses Persada ini tidak hanya memberikan dampak positif terhadap posisi perusahaan secara keseluruhan, tetapi juga menambah daya tarik bagi investor di lantai bursa. Ini adalah bukti nyata dari komitmen dan kemampuan perusahaan dalam menjaga stabilitas serta membangun kepercayaan investor dan mitra bisnis.

Dengan semua perkembangan tersebut, PT Indoritel Makmur Internasional Tbk terus membuka peluang baru dan berkomitmen untuk meningkatkan nilai bagi seluruh pemangku kepentingan. Keberhasilan ini mencerminkan fokus yang konsisten dari perseroan dalam meningkatkan operasionalnya dan memperluas jangkauan bisnis dengan lebih efektif dan efisien.

Tri Kismayanti

Tri Kismayanti

variabisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Tren Buy Now Pay Later dan Pinjaman Daring Diproyeksikan Terus Tumbuh di Tengah Masyarakat

Tren Buy Now Pay Later dan Pinjaman Daring Diproyeksikan Terus Tumbuh di Tengah Masyarakat

Otoritas Jasa Keuangan Membatasi Penggunaan Paylater: Usia dan Penghasilan Jadi Fokus Utama

Otoritas Jasa Keuangan Membatasi Penggunaan Paylater: Usia dan Penghasilan Jadi Fokus Utama

Maraknya Kasus Bunuh Diri Akibat Utang: OJK Soroti Peran Pinjaman Online dan Buy Now Pay Later

Maraknya Kasus Bunuh Diri Akibat Utang: OJK Soroti Peran Pinjaman Online dan Buy Now Pay Later

BSI Cabang Manado Kairagi Suguhkan Program Menarik untuk Nasabah: GreenDay dengan Hadiah Menarik Setiap Jumat

BSI Cabang Manado Kairagi Suguhkan Program Menarik untuk Nasabah: GreenDay dengan Hadiah Menarik Setiap Jumat

BSI Imbau Nasabah Siapkan Pelunasan Biaya Haji, Jadwal Pelunasan Mulai Januari 2025

BSI Imbau Nasabah Siapkan Pelunasan Biaya Haji, Jadwal Pelunasan Mulai Januari 2025