Inovasi UMKM di Gorontalo: Bank Indonesia Dorong UMKM Naik Kelas Melalui Kolaborasi
- Rabu, 22 Januari 2025
Jakarta - Dalam dua tahun terakhir, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo telah berperan aktif dalam upaya pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
Dengan menggandeng beragam pihak, KPwBI meluncurkan program-program inovatif yang dirancang untuk membantu UMKM naik kelas dan meningkatkan daya saing mereka di pasar nasional maupun internasional, Rabu, 22 Januari 2025.
Program pendorong UMKM ini dilaksanakan dengan pendekatan end-to-end, menyentuh berbagai aspek penting pengembangan UMKM. Mulai dari manajemen produksi, promosi, sumber daya manusia, organisasi, hingga pengelolaan keuangan, semuanya menjadi fokus utama.
"Kami fokus pada peningkatan kapasitas UMKM di berbagai bidang, mulai dari manajemen produksi yang dapat mendorong peningkatan omzet, hingga pengelolaan keuangan yang lebih inklusif," jelas Dian Nugraha, Kepala KPwBI Provinsi Gorontalo, dalam acara peluncuran buku "Menebar Asa Meraih Cita" yang digelar di Ballroom KPwBI Gorontalo.
Program ini bahkan menyuguhkan beberapa stimulus penting untuk UMKM, termasuk peningkatan skala usaha. UMKM di Gorontalo mendapatkan bantuan teknis yang dirancang khusus untuk meningkatkan kapasitas produksi mereka. Lebih lanjut, akses pembiayaan kini lebih mudah didapatkan berkat kerjasama erat dengan perbankan, memberikan UMKM modal yang dibutuhkan untuk berkembang dan bersaing.
Peluang untuk menjalin hubungan dengan pembeli potensial pun semakin terbuka lebar melalui kegiatan One-on-One Meeting dan Business Matching. Ini merupakan kesempatan berharga bagi para pelaku UMKM untuk memperluas pasar dan jaringan bisnis mereka.
Selain dukungan teknis dan akses ke pembiayaan, program ini juga mencakup pelatihan dan pendampingan intensif. "Program pelatihan mencakup peningkatan kapasitas, pengelolaan kelembagaan, keterampilan manajerial dan SDM, pengelolaan keuangan, serta adopsi teknologi digital, terutama dalam platform pemasaran digital," tambah Dian Nugraha.
UMKM diberi kesempatan untuk unjuk gigi dalam berbagai event strategis, seperti Hulonthalo Art & Craft Festival (HACF), Gorontalo Micro, Small, & Medium Enterprises (MSMEs) Trade Promotion & Investment Summit, hingga pameran internasional yang melibatkan negara-negara seperti Jepang dan kawasan Arab.
Pada kesempatan tersebut, Dian Nugraha juga mengungkapkan bahwa sepanjang 2023 dan 2024, banyak UMKM di Gorontalo telah berhasil melakukan transformasi. Tak sedikit dari produk mereka kini menembus pasar ekspor, memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Gorontalo.
"Pencapaian ini tidak lepas dari kerja sama yang erat antara kami, Pemerintah Provinsi Gorontalo, Dekranasda, instansi vertikal, serta perbankan dan media yang turut mendukung pengembangan UMKM," ujar Dian. "Kami juga bekerjasama dengan universitas untuk membuka peluang bagi mahasiswa dalam program pemberdayaan UMKM ini."
Ke depan, KPwBI Provinsi Gorontalo berkomitmen untuk terus mendorong UMKM agar dapat tampil lebih luas, baik di level pameran nasional maupun internasional. Tujuannya adalah memperkuat daya saing mereka di pasar global, sehingga membawa dampak positif bagi perekonomian daerah serta negara.
Dengan kolaborasi dan dukungan yang berkesinambungan, Bank Indonesia berharap UMKM Gorontalo dapat benar-benar naik kelas dan meraih daya saing tinggi. Ini merupakan langkah penting menuju ekonomi lokal yang lebih kuat dan berkelanjutan.
Melalui sinergi yang terjalin antara pemerintah, sektor perbankan, dan berbagai elemen masyarakat lainnya, UMKM di Gorontalo diharapkan dapat terus tumbuh dan berkembang, sejalan dengan visi membangun ekonomi yang inklusif dan bergerak maju.
Baca JugaTrump Luncurkan Inisiatif Investasi AI Besar-Besaran, Targetkan AS Unggul di Teknologi Global
Tri Kismayanti
variabisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
ExxonMobil Siap Gelontorkan Investasi Rp 162 Triliun untuk Proyek Besar di Indonesia
- Rabu, 22 Januari 2025
Perbaikan Kinerja Keberlanjutan Perusahaan di Pasar Modal Indonesia Semakin Menguat
- Rabu, 22 Januari 2025