Sabtu, 04 Januari 2025

LRT Resmi Dioperasikan, Layani Masyarakat di Jabodetabek

LRT Resmi Dioperasikan, Layani Masyarakat di Jabodetabek

JAKARTA  -  Kereta Api Ringan/Light Rail Transit terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (LRT Jabodebek) siap beroperasi setelah diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada Senin (28/8/2023) di Stasiun Cawang, Jakarta. Dalam peresmian tersebut, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo juga menjajal LRT Jabodebek dari Stasiun Harjamukti ke Stasiun Cawang dan menjajal trayek Stasiun Cawang menuju Stasiun Dukuh Atas. Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi dan bangga kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelesaian pembangunan proyek LRT Jabodebek. Dengan diresmikannya LRT Jabodebek ini, maka hasil karya anak bangsa tersebut sudah bisa beroperasi dan dimanfaatkan oleh masyarakat luas. "Kita selalu masuk sebagai 10 besar kota yang termacet di dunia. Setiap hari masuk 996.000 kendaraan ke Jakarta setiap harinya, oleh karenanya macet, polusi juga selalu ada di Jakarta. Oleh sebab itu kenapa dibangun MRT, LRT, KRL, TransJakarta, BRT, kereta bandara, yaitu agar masyarakat kita semua beralih dari transportasi pribadi ke transportasi massal," ujar Presiden dalam keterangan resminya. Presiden Jokowi mengaku bahwa upaya mengalihkan masyarakat ke transportasi massal memang tidak mudah. Sebagai contoh, penggunaan MRT yang kapasitas maksimalnya 180 ribu penumpang, saat ini rata-rata kapasitas nya baru 80 ribu penumpang. Kehadiran LRT ini melengkapi deretan moda transportasi massal yang dibangun oleh pemerintah di ibu kota dan sekitarnya setelah Moda Raya Terpadu (MRT), Kereta Rel Listrik (KRL), TransJakarta, hingga kereta bandara. Presiden Jokowi berharap dengan hadirnya moda-moda transportasi massal tersebut, masyarakat bisa beralih dari transportasi pribadi ke transportasi massal sehingga bisa mengurangi kemacetan di ibu kota dan sekitarnya. LRT Jabodebek merupakan penugasan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dijalankan oleh Kementerian Perhubungan didukung Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian BUMN, Kementerian PUPR, Kementerian Keuangan dan Kementerian/Lembaga terkait lainnya, serta Pemerintah Daerah dan semua elemen masyarakat sesuai Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 49 Tahun 2017 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Kereta Api Ringan/Light Rail Transit Terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi. Proyek ini merupakan tonggak sejarah yang akan memberikan dampak besar bagi pertumbuhan dan kemajuan negara. Pada kesempatan yang sama, Menhub mengatakan, kehadiran LRT Jabodebek menjadi wujud nyata dari modernisasi transportasi publik. Dengan penggunaan teknologi tinggi yang semakin mumpuni, diharapkan pelayanan moda transportasi publik menjadi semakin andal, selamat, aman, dan nyaman. “Alhamdulillah ini menjadi hari yang bersejarah dan merupakan pencapaian besar pembangunan di sektor transportasi yang semakin maju. Kita juga harus bangga karena ini dikerjakan para anak bangsa,” ujar Menhub.

Redaksi

Redaksi

variabisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Golden Flower (POLU) Ekspansi ke Sektor Healthcare, Targetkan Medical Tourism dan 100 Klinik di Indonesia

Golden Flower (POLU) Ekspansi ke Sektor Healthcare, Targetkan Medical Tourism dan 100 Klinik di Indonesia

Erick Thohir Tugaskan 8 BUMN Dukung Program Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo

Erick Thohir Tugaskan 8 BUMN Dukung Program Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo

Presiden Prabowo Subianto akan Berkantor di Ibu Kota Nusantara pada 2028

Presiden Prabowo Subianto akan Berkantor di Ibu Kota Nusantara pada 2028

Pemerintah Mendorong Optimalisasi Penyaluran Bantuan Sosial oleh BUMN di Tahun 2025

Pemerintah Mendorong Optimalisasi Penyaluran Bantuan Sosial oleh BUMN di Tahun 2025

Jangan Salah Pilih, Ini Daftar Lengkap Platform Pinjaman Online Legal versi OJK per Desember 2024

Jangan Salah Pilih, Ini Daftar Lengkap Platform Pinjaman Online Legal versi OJK per Desember 2024